Home Top Ad

Mozilla Blokir Flash Di Firefox

Share:
Ketika tadi malam sebelum posting saya berbicara dengan teman saya sesama Blogger Banua Imam "Simpel" . Saat itu saya sanggup info yang tidak mengecewakan seru untuk disimak Tentang persoalan Flash dalam iklan blog. Karna memang akhir-akhir ini saya mendapati iklan blog saya ibarat di atas dan kanan bawah sering keluar notification. Dan ternyata penyebabnya ialah dari Browser itu sendiri, Mozilla. Mozilla telah memblokir plugin Flash secara otomatis dari browser Firefox-nya, sehari sesudah Chief Security Facebook, Alex Stamos, meminta Adobe untuk menghentikan layanan Flash-nya.

Ketika tadi malam sebelum posting saya berbicara dengan teman saya sesama Blogger Banua  Mozilla Blokir Flash di Firefox

Pengumuman ini disampaikan pribadi oleh Head of Support Firefox di Mozilla, Mark Schmidt, melalui akun Twitter miliknya.

Langkah pemblokiran ini dilakukan bukan tanpa alasan. Sebelumnya perusahaan spyware, Hacking Team, mengklaim telah menemukan celah keamanan yang cukup berbahaya pada Flash. Mereka sanggup menggunakan Flash untuk mengambil alih komputer orang dari jarak jauh dan menginfeksinya dengan malware.

Hacking Team juga mengungkap bahwa data cache file sebesar 400 GB miliknya telah berhasil dibobol dengan memanfaatkan celah keamanan pada Flash tersebut.

Lewat akun Twitter-nya, Schmidt menyatakan bahwa semua versi Flash telah diblokir dari Firefox. Itu berarti pengguna Firefox tidak akan sanggup mengaktifkan plug-in untuk mengakses konten-konten Flash, mereka harus mencari browser lain bila harus menggunakan Flash. Pengguna browser Firefox juga sanggup mengaktifkan Flash di browser-nya melalui sajian "Settings".

Kendati Flash kini diblokir, Mozilla menyampaikan bahwa ada kemungkinan Flash akan diaktifkan kembali pada Firefox suatu hari nanti. Jadi, pemblokiran ini tidak bersifat permanen.

 "Agar jelas, Flash hanya diblokir hingga Adobe merilis versi terbaru yang tingkat keamanannya lebih baik," kata Schmidt lewat tweetnya.

Sampai isu ini diturunkan, pihak Adobe sendiri belum bersedia angkat bicara.

Meski Flash diblokir, pengguna browser Firefox sebagian besar tidak akan melihat perubahannya. Sebab, kurang dari 11% situs web yang menggunakan Flash, berdasarkan perusahaan survei teknologi, W3Techs. Teknologi Flash kini sudah mulai ditinggalkan oleh perusahaan-perusahaan besar termasuk Facebook.

Flash sendiri merupakan jenis software yang disebut "middleware", sebuah add-on extension untuk browser yang memungkinkan konten yang kaya untuk dilihat. Satu dekade yang kemudian Flash memang banyak digunakan. Sebagian besar dipakai pada game-game berbasis Web, animasi dan video.

Saat YouTube diluncurkan pada tahun 2005, video-videonya sepenuhnya berbasis Flash, yang mengharuskan pengaksesnya untuk menginstal plug-in Flash semoga sanggup menonton video di YouTube.

Namun, semuanya mulai berubah memasuki tahun 2010. Steve Jobs menulis sebuah surat terbuka ihwal keamanan Adobe. Ia menyalahkan Flash player yang menyebabkan Mac menjadi crash dan menyebut Flash mempunyai "salah satu catatan keamanan terburuk pada tahun 2009". Jobs mengungkapkan kalau Flash tidak akan lagi diharapkan untuk menampilkan video ataupun konten lainnya di internet.

iPhone sendiri tidak men-support Flash. Meskipun smartphone berbasis Android awalnya didukung Flash, Adobe kemudian menghentikan proteksi Flash untuk semua smartphone pada tahun 2011.

Sementara itu, YouTube pada selesai Januari secara resmi telah meninggalkan Flash dan beralih ke teknologi HTML5 untuk menyediakan layanan video streaming. Game-game di Facebook yang menggunakan Flash juga semakin jarang diminati.

Akhirnya pertanyaan saya terjawab karna setiap kali buka blog selalu ada notification dari iklan ppc yang saya pasang. Kaprikornus kini saya menggunakan Chrome saja karna saya rasa lebih praktis.
Semoga bermanfaat

Tidak ada komentar