Bunda, merawat kebersihan dan juga kesehatan bagi si kecil pastilah selalu anda perhatikan. Apalagi kalau si buah hati ini masih mempunyai kulit yang sensitif, niscaya anda pun juga berhati-hati dalam menjaganya. Termasuk dikala memandikan bayi anda pun, tak boleh sembarangan memakai pembersih.
Anda wajib memakai sabun bayi yang kondusif untuk kulit semoga nantinya tak timbul duduk perkara pada kulit si kecil. Penting bagi anda untuk menentukan sabun bayi kondusif dan anti bakteri agar kesehatan kulitnya pun ikut terjaga dengan baik.
Sabun ini sendiri mempunyai kegunaan untuk membersihkan kulit bayi dari banyak sekali kotoran, kuman dan juga kuman penyebab penyakit. Selain itu, dengan pemilihan sabun bayi yang kondusif untuk kulit, kelembaban dan kelembutan kulit buah hati pun juga ikut terjaga dengan baik. Maka dari itu, anda pun wajib memerhatikan hal-hal dalam menentukan sabun untuk bayi. Hal-hal tersebut antara lain :
1. Pilih sabun bayi yang mengandung gliserin untuk menjaga kelebaban kulit bayi.
2. Pastikan sabun bayi yang anda pilih mempunyai Ph yang seimbang semoga kesehatan kulit si kecil pun juga tetap terjaga dengan baik.
3. Anda pun disarankan menentukan sabun bayi yang mengandung materi alami. Jika sabun bayi yang anda pakai mengandung materi kimia yang tidak cocok untuk kulit bayi, hal itu malah dapat mengakibatkan duduk perkara iritasi dan alergi pada kulit bayi.
4. Perhatikan pula sabun yang anda akan pakai sudah mendapat lebel resmi dari BPOM RI semoga terjamin keamanan dan mutunya.
Nah itu beberapa hal yang dapat anda cermati sebelum menentukan produk sabun untuk bayi yang masih sensitif. Tapi anda sekarang tak perlu pusing dan khawatir lagi, lantaran sudah hadir sabun bayi anti kuman dari Sleek Baby yang siap untuk anda gunakan. Sabun dari Sleek Baby ini terbuat dari materi alami yang dijamin kondusif dipakai untuk si kecil yang masih mempunyai kulit sensitif.
Selain itu, sabun dari Sleek Baby akan tetap menciptakan kulit buah hati anda terasa lembut, dan terbebas dari banyak sekali kuman, kuman serta virus penyebab iritasi dan penyakit.
Tidak ada komentar